Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Tim Pemenangan pasangan HM Zairullah Azhar (ZA) dan HM Safi`I menduga ada pihak tertentu melakukan gerakan untuk mempermalukan jagoannya pada pemilihan kepala daerah atau pilkada Kalimantan Selatan mendatang.
 Juru bicara (Jubir) Tim Pemenangan ZA Yazidie Fauzy mengemukakan itu, usai peringatan ke-65 Hari Jadi (Harjad) pemerintah provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel), di Banjarmasin, Selasa.
 Jubir yang manajer kampanye pemenangan pasangan ZA-Safi`i itu menerangkan cara atau upaya orang/oknum tersebut untuk mempermalukan dan membuat kekalahan jagoannya pada Pilkada KalselN yang dijadwalkan 9 Desember 2015.
 "Cara-cara tersebut, yang sempat kami temukan, antara lain ada orang/oknum yang mengaku keponakan ZA menyuruh pengurus masjid membuat proposal (memohon bantuan) dan mengajukan ZA selaku bakal calon gubernur (cagub) setempat," ungkapnya.
 Kemudian, lanjut Yazidie yang juga Wakil Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kalsel tersebut, oknum yang mengaku keponakan ZA itu sendiri yang mengkoordinir/menghimpun proposal tersebut.
 "Padahal Pak Zairullah, yang mantan Bupati Tanah Bumbu (Tanbu), Kalsel dan kini anggota DPR RI dari PKB asal provinsi ini, tidak pernah menyuruh orang (siapapun) untuk menganjur warga masyarakat membuat proposal," katanya.Â
 Ia memperkirakan, dengan proposal itu bisa mempermalukan ZA, jika permohonan bantuan tersebut tak terpenuhi, seperti menuduh tidak tepati janji dan berbagai umpetan lain.
 Oleh karena itu, dengan didampingi Koordinator Tim Pemenangan ZA yang juga Ketua Fraksi PKB DPRD Kalsel H Hormansyah, dia mengimbau semua komponen masyarakat di provinsi tersebut agar berhati-hati atau waspada atas berbagai bujukan.
 "Sebab bujukan itu, seperti anjuran membuat proposal bisa saja bertujuan untuk `mengambing hitamkan` Pak ZA," lanjut mantan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kalsel tersebut.
 "Kami berharap agar warga masyarakat yang mengetahui/menemukan modus seperti mengkoordinir mengajukan proposal tersebut memberitahu kepada Tim Pemenangan ZA," tuturnya saat berada di ruang Fraksi PKB DPRD Kalsel.
 Tim ZA juga mengharapkan bantuan aparat penegak hukum, seperti kepolisian agar mengusut oknum yang mau mengambing hitamkan pasangan bakal cagub tertentu, demikian Yazidie Fauzy.  Â